Jangan Pernah mengatakan Blog itu bukan Website

         Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urutan terbalik (isi terbaru dahulu sebelum diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut. (Sumber Wikipedia.id)

 

Kemarin ada yang nanya, Bang – bang kok namanya Blog novel bukan Web novel. Apa karena tidak ditulis di website atau kak kok ini nama Blog bukan Web novel dan yang lebih parah lagi, Blog itu bukan Web jadi sebenarnya kamu gak punya web. Ok semua frase terkutuk itu membuatku kesal, Blog adalah website tapi Website belum tentu blog. Jadi jangan digabung – gabung kalau dalam matematika itu mereka adalah fungsi turunan.

Saya dulu juga sempat berpikir kenapa orang – orang bilang tulisan yang dimuat di blog disebut Web Novel bukan Blog novel ternyata karena alasan tertentu. Dengan kata lain, sebuah blog itu cenderung berisi tulisan – tulisan tidak terkecuali blog saya yang isinya hampir 80% tulisan. Jadi jangan pernah bikin diri anda malu dengan mengatakan Blog itu bukan website.

Dan mereka juga bertanya kenapa Blog saya sudah punya iklan, ini memang out on topik tapi saya ingin menjelaskan secara rinci kenapa setiap blog memiliki iklan. Blog itu dibuat independen dengan kata lain mereka hampir tidak memiliki sponsor atau pemasukan selain dari orang yang membuat kontrak tulis atau sesuatu yang berkaitan dengan blog tersebut, jadi menemukan iklan di blog itu tidak salah.

 Mereka hanya mencari receh untuk pemasukan beli kopi di wifi café, bisa bayangkan membuat artikel yang bisa dilihat semua orang dengan bayaran terima kasih. Ayolah berpikir secara logika kawan, mereka yang menghabiskan waktu untuk menulis artikel itu butuh uang. Tapi mereka yang memasang jebakan iklan dimana – mana itu seperti pemerasan.

Yang paling membuat saya merasa kasihan lagi ada blog para translator novel, mereka bahkan hanya memasang donate paypal tanpa sebuah iklan. Kalian harus tahu mentrasle satu chapter bisa memakan waktu 2 jam belum lagi pemilihan kata, diksi serta editor cek. Berapa banyak waktu yang dikeluarkan.

Jadi janganlah mengatakan Blog itu bukan website, mereka berdiri sendiri, meluangkan banyak waktu dan harus mendapat predikat buruk yang menyandang nomor dua dari website. Itu tidak adil, Jadi berhentilah untuk mengatakan blog bukan Website.