blog Novel a hittori yudo, Bagian yang terus tumbuh adalah cerita, dan sastra adalah cara untuk menceritakannya

Sunday 20 September 2015

aku bukan sister complex chapter 10



Title    : Aku Bukan Sister Complex
Genre  : School, Family, Psychological, Mystery
Author : Hittori Yudo
Chapter: 10

Sipir
            “Saat mereka mengatakan akan menyerang, kurasa aku harus lebih waspada dengan semua ini!” Sagitarius berdiri dengan wajah tidak puas, di depan Libra yang terlihat sedikit kesal dengan wajah yang masam.

            “4 orang terbunuh oleh Gemini dan ketua memberiakannya begitu saja aku tidak terima ini!” Aquriaus seperti tampak tidak terima dengan berita yang baru saja di bawa oleh Libra.

            “Kita bertiga akan protes tapi kita tidak bisa melakukan apapun!” Kali ini tatapan mereka mengarah pada seseorang yang baru saja datang.

            “Taurus? Kuharap kau mau membunuh Gemini demi Tifany dan yang lain!” orang yang dipanggil Taurus ini tersenyum lebar sambil melap bibirnya dengan ibu jarinya.

            “Tentu saja, sudah lama aku tidak bermain – main!” suara itu mengakhiri percakapan mereka berempat.

            Disisi lain Aries sedang menahan kantuk karena tidak bisa tidur semalaman dan di pagi harinya dia harus berangkat ke sekolah. Sekolah ini adalah sekolah umum yang terletak di arah selatan kota, itu bukan termasuk daerah kekuasan Kambing hitam, bukan juga termasuk kekuasaan kelompok lain.

            Tempat ini dikatakan Netral karena memiliki unsur penting yang tidak bisa seorangpun melawan walau ke enam kelompok yang berada di kota menyerbunya. Seorang laki – laki yang bisa melakukan apapun.

            “TAKK!!” Suara kapur terbang menghatam kening Aries membuat darah sedikit bercucuran keluar.

            “Ok pada masa perang dunia kedua kita dapat…” guru ini kembali melanjutkan pelajarannya tanpa memperdulikan Areis yang sedang mengeluh sakit. Leo yang memperhatikan dari ujung kursinya hanya bisa menatap iba.

            “Itu pasti secepat 200 km/jam. Areis bahkan tidak menyadari kapur tadi!” sambil berbisik dalam hati Leo berusaha untuk tetap tenang memperhatikan pelajaran agar dia tidak bernasib sial seperti yang dialami Aries barusan.

            “TING..TONG…TING!!” suara Bel penanda istrahat berbunyi membuat guru ini segera menutup bukunya dan pergi keluar tanpa mengucapkan salam.

            “Gaerin brengsek!!” ucap Aries menutup keningnya kemudian berjalan keluar untuk meminta pertanggung jawaban dari guru tadi.

            “Hey!!!”

            “Ada apa Aries Dwi putra?”Aries mendesis karena nama karangannya diucapkan dengan suara mengejek.

            “Kau lihat luka ini!”

            “Siapa yang tega melakukannya padamu?”

            “Seorang sipir penjara yang dikeluarkan kemudian menjadi guru!” Aries langsung ditendang dengan kecepatan tinggi tapi dengan mudah dia dapat menghindar.

            “Ayolah Aries, jangan lakukan hal yang menyulitkan gurumu ini!” Aries menghela nafas pasrah, dia tidak ingin berdebat lebih lama dari guru yang ada di depannya lagi.

            “Aku punya informasi tentang Devil goblin!” seketika wajah guru yang terlihat santai ini mengeras karena kesal setelah mendengar nama kelompok yang dicarinya.

No comments:

Post a Comment