blog Novel a hittori yudo, Bagian yang terus tumbuh adalah cerita, dan sastra adalah cara untuk menceritakannya

Saturday 16 November 2013

Ketidaksempurnaan dan kesempurnaan

Di balik sebuah kesempurnaan seakan terbesit dalam otakku ketidak sempurnaan, Manusia di lahirkan dengan sempurna memiliki semuanya. Tapi entah kenapa saat menjalani hidup mereka akan segera berubah menjadi orang yang menggap dirinya serba kekurangan. Menggap dirinya mempunyai kekurang yang di sebabkan oleh orang tua.

Dalam hal bermasyarakat manusia sempurna di gambarkan dengan orang yang kaya dan serba berkecukupan. Sebaliknya dalam ilmu kedokteran orang yang sempurna itu berarti sehat dan tidak memiliki penyakit  apapun. Tapi dalam hal matematika sempurna berarti tepat tidak tergantikan dengan angka apapun

Yah benar, ketidak sempurna atau kesempurnaan hanya prakata yang dibuat manusia untuk menggambarkan status sosial mereka. Semua kembali ke diri masing – masing.  Menjadi orang yang hebat bukan berarti harus hebatkan. Begitu juga, jika kita ingin di anggap lebih baik dari orang lain.

Begitu juga dengan kita para penulis, menjadi penulis bukan berarti harus serba sempurna. Tidak memiliki kesalahan apapun dan menjadi panutan dari yang lain, memang dari segi manapun kita sendiri menilai diri kita hebat. Tapi apakah orang lain akan mengatakan hal yang sama, tentu saja tidak.

Orang yang tidak sempurna di mata orang lain pasti akan terus berkembang, menaiki satu tingkat kesuksesaan setiap dia membetulkan ketidak sempurnanya. Sebaliknya orang sempurna akan terus berjalan di tempat tidak bisa naik dan tidak bisa turun.

Apakah kita mau menjadi orang yang tidak sempurna seperti tadi ? Tentu saja tidak maukan, semua orang akan terus berkembang hingga dia mati nanti. Dan semua hal yang sempurna tidak akan pernah ada jika kamu terus berkembang.


No comments:

Post a Comment